dipos-lintas dari: https://lemmy.ml/post/27744358
Pemerintah Indonesia sedang mengimpor 40 juta piring stainless steel dari China untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG). Namun, impor ini tertahan di pelabuhan karena masalah administrasi dan diduga masuk melalui jalur ilegal.
Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengatakan bahwa jumlah piring impor tersebut terlalu berlebihan, karena hanya 3 juta orang yang menerima manfaat dari program MBG. Program MBG ditargetkan akan menyasar 82,9 juta orang pada akhir 2025, tetapi kebutuhan anggarannya mencapai Rp100 triliun.
Impor piring stainless steel dari China dinilai membuat produsen lokal kesulitan bersaing dan dapat berdampak buruk pada industri manufaktur Indonesia. Oleh karena itu, perlu dipertimbangkan strategi yang mendukung produsen lokal, seperti insentif pajak atau persyaratan kandungan lokal.